Matius 1:23
1:23 "Sesungguhnya, anak dara itu akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki
1 , dan mereka akan menamakan Dia Imanuel
" --yang berarti: Allah menyertai kita.
Matius 5:1
Ucapan bahagia
5:1 2 Ketika Yesus melihat orang banyak itu, naiklah Ia ke atas bukit dan setelah Ia duduk, datanglah murid-murid-Nya kepada-Nya.
Matius 6:7
6:7 Lagipula dalam doamu itu janganlah kamu bertele-tele seperti kebiasaan orang yang tidak mengenal Allah. Mereka menyangka bahwa karena banyaknya kata-kata doanya akan dikabulkan.
Matius 10:2
10:2 Inilah nama kedua belas rasul itu: Pertama Simon yang disebut Petrus dan Andreas saudaranya, dan Yakobus anak Zebedeus dan Yohanes saudaranya,
Matius 10:32
10:32 Setiap orang yang mengakui Aku di depan manusia 3 , Aku juga akan mengakuinya di depan Bapa-Ku yang di sorga.
Matius 12:1
Murid-murid memetik gandum pada hari Sabat
12:1 Pada waktu itu, pada hari Sabat
4 , Yesus berjalan di ladang gandum. Karena lapar, murid-murid-Nya memetik bulir gandum
dan memakannya.
Matius 12:38
Tanda Yunus
12:38 Pada waktu itu berkatalah beberapa ahli Taurat dan orang Farisi kepada Yesus: "Guru, kami ingin melihat suatu tanda
dari pada-Mu.
"
Matius 12:40
12:40 Sebab seperti Yunus 5 tinggal di dalam perut ikan tiga hari tiga malam, demikian juga Anak Manusia akan tinggal di dalam rahim bumi tiga hari tiga malam.
Matius 16:18
16:18 Dan Akupun berkata kepadamu: Engkau adalah Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan jemaat 6 -Ku dan alam maut tidak akan menguasainya 7 .
Matius 18:10
18:10 Ingatlah, jangan menganggap rendah seorang dari anak-anak kecil ini. Karena Aku berkata kepadamu: Ada malaikat 8 mereka di sorga yang selalu memandang wajah Bapa-Ku yang di sorga.
Matius 20:1
Perumpamaan tentang orang-orang upahan di kebun anggur
20:1 "Adapun hal Kerajaan Sorga sama seperti seorang tuan rumah yang pagi-pagi benar keluar mencari pekerja-pekerja untuk kebun anggurnya 9 .
Matius 23:27
23:27 Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, hai kamu orang-orang munafik, sebab kamu sama seperti kuburan yang dilabur putih, yang sebelah luarnya memang bersih tampaknya, tetapi yang sebelah dalamnya penuh tulang belulang dan pelbagai jenis kotoran.
Matius 23:39
23:39 Dan Aku berkata kepadamu: Mulai sekarang kamu tidak akan melihat Aku lagi, hingga 10 kamu berkata: Diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan!"
Matius 25:32
25:32 Lalu semua bangsa akan dikumpulkan di hadapan-Nya dan Ia akan memisahkan mereka seorang dari pada seorang, sama seperti gembala memisahkan domba dari kambing 11 ,
Matius 28:20
28:20 dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu 12 senantiasa sampai kepada akhir zaman."
1 Full Life: ANAK DARA ... MELAHIRKAN SEORANG ANAK LAKI-LAKI.
Nas : Mat 1:23
Baik Matius maupun Lukas setuju bahwa Yesus Kristus dikandung oleh
Roh Kudus (ayat Mat 1:18; Luk 1:34-35) dan lahir dari seorang perawan
tanpa campur tangan seorang ayah manusia. Sudah bertahun-tahun doktrin
kelahiran Yesus dari seorang perawan ini disanggah oleh para teolog
liberal. Akan tetapi, tidak dapat disangkal bahwa nabi Yesaya sudah
bernubuat tentang seorang anak yang lahir dari seorang perawan, anak yang
akan dinamakan "_Imanuel_", suatu istilah Ibrani yang berarti "Allah
menyertai kita" (Yes 7:14). Nubuat ini sudah disampaikan sekitar 700
tahun sebelum Yesus dilahirkan.
- 1) Istilah "anak dara" (perawan) dalam Mat 1:23 ini merupakan
padanan yang tepat dari istilah Yunani _parthenos_ yang terdapat dalam
versi Septuaginta di Yes 7:14. Kata anak dara dalam bahasa Ibrani
(_almah_) yang dipakai oleh Yesaya menunjuk kepada seorang gadis yang
sudah cukup umur untuk menikah dan dalam PL tidak pernah dipakai untuk
gadis yang tidak perawan lagi (bd. Kej 24:43; Kid 1:3; 6:8). Dengan
demikian, Yesaya dalam PL dan Matius serta Lukas dalam PB sama-sama
menyatakan bahwa ibu Yesus adalah seorang perawan (Yes 7:14).
- 2) Pentingnya kelahiran dari seorang perawan tidak dapat
dititikberatkan secukupnya. Agar Sang Penebus dapat memenuhi syarat
untuk menanggung hukuman karena dosa kita dan membawa keselamatan, maka
di dalam dirinya Ia harus sepenuhnya manusia, tidak berdosa dan
sepenuhnya ilahi (Ibr 7:25-26). Kelahiran Yesus dari seorang
perawan memenuhi ketiga syarat ini.
- (a) Satu-satunya cara Yesus dapat lahir sebagai manusia ialah dengan
lahir dari seorang wanita.
- (b) Satu-satunya cara Ia dapat lahir tanpa dosa ialah dengan cara
dikandung oleh Roh Kudus (Mat 1:20; bd. Ibr 4:15).
- (c) Satu-satunya cara Ia dapat sepenuhnya Ilahi adalah dengan Allah
sendiri selaku Bapa-Nya. Oleh karena itu Yesus tidak dikandung
secara alamiah, melainkan secara adikodrati, "anak yang akan
kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah" (Luk 1:35).
Karena itu Yesus Kristus dinyatakan kepada kita sebagai satu pribadi
ilahi dengan dua tabiat -- ilahi dan manusiawi tanpa dosa.
- 3) Dengan hidup dan menderita selaku manusia, Yesus turut merasakan
kelemahan kita (Ibr 4:15-16). Sebagai Anak Allah yang ilahi, Ia
berkuasa untuk melepaskan kita dari perbudakan dosa dan kuasa Iblis
(Kis 26:18; Kol 2:15; Ibr 2:14; 4:14-16; 7:25). Sebagai ilahi dan
manusiawi, Ia memenuhi syarat untuk menjadi korban karena dosa setiap
orang, dan menjadi Imam Besar yang memohon syafaat untuk semua orang
yang datang kepada Allah (Ibr 2:9-18; 5:1-9; 7:24-28; 10:4-12).
2 Full Life: KHOTBAH DI BUKIT.
Nas : Mat 5:1-7:29
Pasal Mat 5:1-7:29, yang biasanya disebut Khotbah Kristus di
Bukit, berisi penyataan dari prinsip-prinsip kebenaran Allah dengan mana
semua orang Kristen harus hidup oleh iman kepada Anak Allah (Gal 2:20)
dan oleh kuasa Roh Kudus yang tinggal di dalam diri kita (Rom 8:2-14;
Gal 5:16-25). Semua orang yang menjadi anggota Kerajaan Allah harus
lapar dan haus akan kebenaran yang diajarkan dalam Khotbah Kristus
(lihat cat. --> Mat 5:6).
[atau ref. Mat 5:6]
3 Full Life: MENGAKUI AKU DI DEPAN MANUSIA.
Nas : Mat 10:32
"Mengakui" (Yun. _homologeo_) Kristus berarti mengakui Dia sebagai
Tuhan atas kehidupan kita, dan dengan terus terang mengakui Dia sebagai
Tuhan di hadapan orang lain bahkan di hadapan mereka yang menentang Dia,
cara dan prinsip-Nya.
4 Full Life: SABAT.
Nas : Mat 12:1
Hari Sabat mingguan (Yun. _sabbaton_, yang artinya perhentian)
adalah hari yang ketujuh dalam setiap minggu yang dipisahkan dari hari-hari
yang lain oleh Taurat Musa sebagai hari untuk beristirahat dari semua
pekerjaan yang biasa serta memberikan diri kita istirahat dan menyembah
Allah (Kel 20:10; Ul 15:14;
lihat cat. --> Kel 20:8).
[atau ref. Kel 20:8]
Ada alasan-alasan yang kuat untuk percaya bahwa prinsip-prinsip hari Sabat
tetap berlaku bagi orang Kristen dan kita juga harus mengkhususkan satu
hari dalam tujuh hari sebagai hari perhentian dan penyembahan.
- 1) Konsep hari perhentian yang kudus sudah ditetapkan sebelum ada hukum
Yahudi: "Lalu Allah memberkati hari ketujuh itu dan menguduskannya"
(lihat cat. --> Kej 2:3;
[atau ref. Kej 2:3]
bd. Kel 20:11). Kenyataan ini menunjukkan bahwa sudah sejak
penciptaan alam semesta ini Allah menetapkan satu hari khusus sebagai
sumber berkat bagi semua orang dan bukan sekedar bangsa Yahudi.
- 2) Yesus tidak pernah membatalkan prinsip hari perhentian, hanya
penyalahgunaannya oleh para pemimpin Yahudi yang Ia kecam (ayat
Mat 12:1-8; Luk 13:10-17; 14:1-6). Ia menyatakan bahwa hari
perhentian itu ditetapkan Allah untuk kesejahteraan rohani dan jasmaniah
manusia (Mr 2:27). Alkitab sama sekali tidak menyatakan bahwa
prinsip ini telah ditiadakan.
- 3) Maksud rohani dari hari ketujuh sebagai hari perhentian ini
menguntungkan orang Kristen. Dalam PL hari perhentian ini dipergunakan
sebagai hari beristirahat dari semua pekerjaan dan untuk mempersembahkan
diri kepada Allah -- suatu waktu yang khusus untuk mengenal Allah,
menyembah Dia dan memusatkan diri baik secara pribadi maupun di depan
umum pada perkara Tuhan (Im 24:8; Bil 28:9). Dewasa ini hari Sabat
memberikan kita kesempatan untuk menyatakan kembali bahwa kepercayaan
dan sukacita kita adalah di dalam Tuhan dan bukan di dalam dunia,
kebiasaan yang mementingkan diri sendiri, harta atau kesenangan kita
(bd. Kel 20:10; 34:21; Yes 38:13). Kita dapat mempergunakan hari
perhentian ini untuk memperbaharui komitmen kita yang semula kepada
Kristus dan persatuan kita dengan orang percaya lain, serta menyatakan
bahwa seluruh kehidupan kita, bukan hanya sepertujuh, adalah milik Allah
(lih. Ibr 4:9-10).
- 4) Sebagaimana hari Sabat merupakan suatu tanda perjanjian bahwa bangsa
Israel adalah umat Allah (Kel 31:16-17), demikian pula hari
penyembahan Kristen (hari Minggu) dapat dilihat sebagai suatu tanda
kepada dunia bahwa kita adalah milik Kristus dan bahwa Dia adalah Tuhan
kita. Orang Kristen dalam PB mengkhususkan hari pertama setiap minggu
untuk menyembah Allah dan untuk memperingati hari kebangkitan Kristus
(Kis 20:7; 1Kor16:2).
- 5) Hari Sabat dikhususkan oleh Allah sebagai hari yang kudus
(Kej 2:3; Kel 16:23; 20:11; 31:14; Yes 58:13). Oleh karena itu orang
percaya diingatkan bahwa mereka sendiri merupakan umat yang dikhususkan
oleh Allah untuk hidup kudus di tengah-tengah angkatan yang sudah sesat
(bd. Kel 31:13; 1Pet 2:9).
- 6) Akhirnya, hari Sabat dapat dilihat sebagai janji Allah kepada orang
percaya bahwa Ia melaksanakan kehendak-Nya bagi mereka dan bahwa Ia
senantiasa bersedia untuk memenuhi segala kebutuhan orang percaya. Ia
senantiasa terbuka terhadap seruan doa mereka dan dengan setia
memperhatikan kepentingan mereka (bd. Kel 31:13; Yeh 20:12).
5 Full Life: YUNUS.
Nas : Mat 12:40
Jelaslah bahwa Yesus menerima kisah Yunus dalam PL sebagai suatu
fakta sejarah. Orang skeptis modern yang menyangkal kemungkinan mukjizat
dalam PL harus mempertimbangkan dan akan dihakimi oleh perkataan Yesus.
6 Full Life: PETRUS ... BATU KARANG ... JEMAAT.
Nas : Mat 16:18
Dengan kata-kata ini Kristus berjanji untuk mendirikan gereja-Nya
berlandaskan kebenaran dari pengakuan Petrus dan murid lain bahwa Yesus
adalah Kristus, Anak Allah yang hidup (ayat Mat 16:16; bd.
Kis 2:14-26). Di dalam ayat ini Yesus mengadakan permainan kata-kata.
Ia menyebut murid-Nya itu "Petrus" (Yun. _Petros_, yang artinya sebuah batu
kecil), namun Ia melanjutkan dengan mengatakan "di atas batu karang ini
(Yun. _petra_, yaitu batu karang yang sangat besar atau tebing batu) Aku
akan mendirikan jemaat-Ku," maksudnya: Ia akan mendirikan gereja
(jemaat-Nya) di atas pengakuan Petrus yang kokoh.
- 1) Yesus Kristus sendirilah yang menjadi Batu Karang itu, yaitu
landasan utama dan pertama dari gereja (1Kor 3:11). Di dalam surat
kirimannya yang pertama, Petrus mengatakan bahwa Yesus adalah "batu yang
hidup ... batu yang terpilih, sebuah batu penjuru yang mahal ... batu
yang telah dibuang oleh tukang-tukang bangunan" (1Pet 2:4,6-7). Pada
saat yang bersamaan, Petrus dan semua orang percaya lainnya merupakan
batu-batu hidup yang digunakan dalam mendirikan rumah rohani yang sedang
dibangun oleh Allah (1Pet 2:5).
- 2) Tidak pernah dalam Alkitab dinyatakan bahwa Petrus sendiri yang akan
merupakan tokoh yang paling berwenang dan tak mungkin salah di atas
semua rasul yang lain (bd. Kis 15:1-41; Gal 2:11). Juga, tidak
pernah disebutkan dalam Alkitab bahwa Petrus hendaknya mempunyai
pengganti-pengganti yang tak mungkin berbuat kesalahan, yang akan
mewakili Kristus dan berperan sebagai kepala gereja yang resmi.
Untuk suatu pembahasan mengenai doktrin gereja sebagaimana dilihat di sini
dan lain tempat di Alkitab
lihat art. GEREJA.
7 Full Life: ALAM MAUT TIDAK AKAN MENGUASAINYA.
Nas : Mat 16:18
"Alam maut", dimaksudkan di sini adalah Iblis dan semua usaha jahat
dunia untuk membinasakan gereja Yesus Kristus.
- 1) Bagian ayat ini tidak berarti bahwa seorang percaya, gereja lokal,
atau persekutuan gereja, atau denominasi tertentu tidak akan pernah
terjerumus ke dalam kedursilaan, ajaran sesat atau kemurtadan. Yesus
sendiri sudah menubuatkan bahwa banyak orang akan meninggalkan iman, dan
Ia mengingatkan gereja-gereja yang sedang meninggalkan iman PB agar
berbalik dari dosa mereka, kalau tidak mereka akan disingkirkan dari
kerajaan-Nya (Mat 24:10-11; Wahy 2:5,12-19; 3:1-6,14-16;
lihat cat. --> 1Tim 4:1;
[atau ref. 1Tim 4:1]
lihat art. KEMURTADAN PRIBADI).
Janji dalam ayat Mat 16:18 tidak berlaku atas mereka yang menyangkal
imannya atau jemaat yang suam-suam kuku.
- 2) Yang dimaksudkan oleh Kristus ialah bahwa sekalipun Iblis berusaha
sekuat-kuatnya untuk menghancurkan gereja, terjadinya kemurtadan antara
orang percaya, gereja menjadi suam-suam kuku, dan guru palsu menyusup ke
dalam Kerajaan Allah, gereja tidak akan dibinasakan. Dengan kasih
karunia-Nya, kebijaksanaan, dan kuasa-Nya yang mahabesar, Allah
senantiasa akan memiliki sekelompok sisa orang percaya dan gereja
sepanjang sejarah penebusan, yang tetap setia kepada Injil Kristus yang
asli dan rasul-rasul, dan yang mengalami persekutuan-Nya, ke-Tuhanan
Kristus serta kuasa Roh Kudus. Sebagai umat Allah yang sejati, kelompok
sisa ini akan menunjukkan kuasa Kerajaan dari Roh Kudus melawan Iblis,
dosa, penyakit, dunia, dan kuasa-kuasa kegelapan. Gereja semacam inilah
yang tidak akan pernah dapat dibinasakan oleh Iblis dan seluruh bala
tentaranya.
8 Full Life: MALAIKAT.
Nas : Mat 18:10
Alkitab mengajarkan bahwa Allah sering memelihara umat-Nya melalui
malaikat. Malaikat ini sungguh-sungguh menaruh perhatian dan kasih terhadap
anak-anak Tuhan (bd. Mazm 34:8; 91:11; Luk 15:10; 16:22; Ibr 1:14;
Wahy 5:11-12;
lihat art. PARA MALAIKAT DAN MALAIKAT TUHAN).
9 Full Life: PEKERJA-PEKERJA UNTUK KEBUN ANGGURNYA.
Nas : Mat 20:1
Perumpamaan tentang pekerja di kebun anggur ini mengajarkan bahwa
perihal memasuki Kerajaan Allah adalah soal hak istimewa, bukan soal jasa.
Di sini Kristus memperingatkan akan tiga sikap yang salah:
- 1) Jangan merasa diri lebih unggul karena memiliki kedudukan atau tugas
yang menguntungkan.
- 2) Jangan lupa untuk turut merasakan kepedulian Allah yang ingin
menawarkan kasih karunia-Nya kepada sekalian orang.
- 3) Janganlah iri hati terhadap berkat rohani yang diterima oleh orang
lain.
10 Full Life: KAMU TIDAK AKAN MELIHAT AKU LAGI, HINGGA.
Nas : Mat 23:39
Kota Yerusalem berkali-kali menolak pesan Yesus. Oleh karena itu,
dengan sedih (ayat Mat 23:37-38) Kristus harus meninggalkan mereka dan
tidak akan dilihat lagi oleh Israel hingga mereka mengakui kesalahan mereka
dan meminta Sang Mesias datang untuk membebaskan mereka.
- 1) Hal ini hanya akan terjadi ketika Israel (yaitu, sisa Israel,
lihat cat. --> Yes 6:13;
lihat cat. --> Yes 10:20;
lihat cat. --> Yes 17:7)
[atau ref. Yes 6:13; 10:20; 17:7]
mengalami masa kesengsaraan yang hebat dan berada dalam bahaya yang
sangat besar (Hos 5:15-6:3;
lihat art. KESENGSARAAN BESAR).
- 2) Pada saat Israel mengalami kesengsaraan yang hebat pada akhir zaman
(Am 9:9), bangsa-bangsa di dunia akan berkumpul melawan Yerusalem
(Za 12:1-4) dan dua pertiga dari bangsa Israel akan terbunuh
(Za 13:8-9). Pada saat Israel hampir musnah, kelompok yang tersisa
akan bertobat dan meratap (Yes 26:16-17; 64:1,6; Hos 5:15;
Za 12:4-5,10; Rom 11:26;
lihat cat. --> Wahy 11:2;
lihat cat. --> Wahy 12:6;
[atau ref. Wahy 11:2; 12:6]
lihat art. ISRAEL DALAM RENCANA KESELAMATAN AllAH).
11 Full Life: MEMISAHKAN DOMBA DARI KAMBING.
Nas : Mat 25:32
Peristiwa pemisahan ini terjadi setelah masa kesengsaraan besar dan
kedatangan Kristus kembali ke bumi tetapi sebelum memulai memerintah bumi
ini (bd. Dan 7:9-14; Wahy 5:10; 19:11-20:4).
- 1) Pada saat Kristus datang kembali orang yang sudah selamat dan yang
tidak selamat yang masih hidup di bumi ini dan lolos dari masa
kesengsaraan besar masih bercampur.
- 2) Penghakiman ketika itu meliputi pemisahan orang fasik dari orang
benar (ayat Mat 25:32-33;
lihat cat. --> Mat 13:41).
[atau ref. Mat 13:41]
- 3) Penghakiman itu akan dilandaskan pada perbuatan kasih dan kebaikan
terhadap mereka yang menjadi milik Kristus dan yang menderita. Ungkapan
kasih dan belas kasihan ini dianggap sebagai tindakan yang menunjukkan
iman dan keselamatan sejati (ayat Mat 25:35-46).
- 4) Orang fasik tidak akan diizinkan untuk memasuki Kerajaan Kristus,
tetapi akan langsung dicampakkan ke dalam tempat hukuman kekal (ayat
Mat 25:41,46; Wahy 14:11).
- 5) Orang benar akan mewarisi hidup kekal (ayat Mat 25:46) dan
Kerajaan Allah (ayat Mat 25:34;
lihat cat. --> Wahy 20:4).
[atau ref. Wahy 20:4]
12 Full Life: AKU MENYERTAI KAMU.
Nas : Mat 28:20
Janji ini merupakan jaminan Kristus bagi mereka yang terlibat dalam
menjangkau jiwa-jiwa yang terhilang dan mengajar mereka untuk menaati
prinsip-prinsip-Nya yang benar. Yesus sudah bangkit dan kini Dia hidup
serta secara pribadi memperhatikan setiap anak-Nya. Ia menyertai saudara di
dalam diri Roh Kudus (Yoh 14:16,26) dan melalui Firman-Nya
(Yoh 14:23). Bagaimanapun keadaan saudara -- lemah, miskin, rendah,
tampaknya tidak penting -- Ia memperdulikan saudara, memperhatikan setiap
pencobaan dan pergumulan yang saudara alami dalam kehidupan ini dan
memberikan kasih karunia yang memadai (2Kor 12:9) serta menyertai dan
menuntun saudara pulang ke rumah Bapa (Mat 18:20; Kis 18:10). Inilah
jawaban orang Kristen terhadap semua bentuk ketakutan, keragu-raguan,
kesulitan, sakit hati, dan keputusasaan.